Hari hari yang terus berganti seiring pergantian usia kita yang
jua terus menepi di ujung hari.. dan di setiap sisa langkah yang masih
menderap selalu ada bumbungan debu yang hampir selalu hinggap, tidak
hanya di jalanan yang kita tapaki dan lalui tapi juga di baju bahkan
hampir tetap memaksa tuk terus menyeruak hingga ke dada bahkan kuat
ingin menepi di berada hati... selalu saja ada patahan patahan rasa yang
kadang meretak bersama asa , atau serpihan serpihan hati yang hampir
tetutup tabir karena kita kurang mensyukuri takdir illahi.. maka jangan
biarkan semuanya terus menutup dan menguasai diri.. pastikan jika kita
ingin menutup kisah ini dengan senyuman terindah yang kita miliki...
pastikan jika kita ingin mengakhiri cerita perjalanan ini bersama
kenangan indah para pengantar jenazah hingga saat yang tak bertepi..
maka berjanjilah pada diri jika mulai saat ini kita tak kan lagi
berhenti tuk menepi dan istiqomah mengkristalkan diri memutiarakan rasa
dan mempermatakan hati :-)
Ditulis pada 15 Desember 2010 pukul 9:13
Tidak ada komentar:
Posting Komentar