BEDAH NASIONAL MODUL 3 GURU PENGGERAK

 

CAPACITY BUILDING DI FORUM KKKG KEC. SUKASARI

Suasana kegaitan Capacit Building

26 Februari 2022

Forum komunikasi Kelompok Kerja Guru Kecamatan Sukasari, pada 26 Februari mengadakan kegiatan Capacity Building, kegiatan ini sebagai salahs atu rangkaian kegiatan peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan di Kecamatan Sukasari Subang. Hadir pada kegaitan ini Korwil kecamatan sukasari, para ketua KKG se-Sukasari dan beebrapa kecamatan disekitarnya, para kepala sekolah dan para guru. 

Pemateri pada kegiatan Capacity Building ini adalah Bapak Dadan Hermawan, M.Pd. kepala sekolah SDN Pelita Karya Jalancagak SUbang. yang menyampaikan beragam pengalaman dirinya selama menjadi guru maupun ketika sudah menjadi kepala sekolah, sekaligus membangun motivasi positif terhadap peserta kegaitan. 

Pemateri bersama para panitia kegaitan

 

PUNCAK MIELING POE BAHASA INDUNG SADUNYA TAUN 2022

 

TERORIS JALANAN

 

Dia berbadan sangaaaat besar

Muatannya puluhan TON an

Suaranya bikin emak-emak di motor degdegan

Kalau ngasih klaskson bikin jantungan

 

Ketika mereka jalan kadang tak karuan

Kalau jalan pelaaaann benar

Seolah jalan milik olangan

Tak ada waktu jalan yang dipantang

Pagi, siang, malam tetap abring-abringan

 

Hobi sampingannya merusak jalan

Tapi anehnyan mereka tak mau nginjek lobang

Kalau jalan mulus sukanya bikin macet jalanan

Kalau jalannya rusak lajunya tak karuan

 

Walau jam padat mereka tetap jalan dan merayap

Memaksa orang lain harus jadi orang sabar

Tak peduli dibelakang ngintil ada yang tak tahan ingin ke jamban

Atau mungkin yang naha sakit akan lahiran

 

Jika berhenti, kadang tutupi setengah jalan

Santuynya lagi kadang berhenti beriringan

Yang lain bodo amat mau antri atau tertahan

Padahal urusan pajak semua sama-sama bayar

 

Duh gusti, jalanan ko menebar teror mengerikan,

Bikin was was jika dilewati apalagi malam

Mungkin baru aman jika ada Densus 88

Karena jalanan kita belum penuhi azas keadilan

 

(Dadan_Hermawan)

KEPALA SEKOLAH, BUKAN JABATAN REST AREA

Dadan Hermawan, M.Pd.

Menjadi seorang kepala sekolah merupakan jabatan tertinggi di sebuah lembaga yang bernama sekolah. Kehadiran seorang kepala sekolah ibarat nakhoda pada sebuah kapal yang sedang berlayar di tengah-tengah samudra yang memiliki ombak dan gelombang air yang tidak diam. Kehadiran seorang kepala sekolah memiliki perand an fungsi yang sangat vital, bahkan sangat memberikan dampak besar terhadap kondisi sekolah tersebut. Hal ini tentu menutut para kepala sekolah mau tidak mau harus memiliki kelebihan lebih dari semua yang ada di sekolah. 

Jika masih ada orang yang berpikir jika jabatan kepala sekolah itu adalah jabatan yang diraih dan dikejar oleh seseorang agar bisa terbebas dari kewajiban mengajar, sehingga dapat berleha-leha dan bersantai ria karena menganggapnya pekerjaan kepala sekolah lebih ringan itu adalah salah. Karena jabatan kepala sekolah bukan jabatan rest area.

Kepala sekolah justru orang yang paling bertanggungjawab terhadap maju dan mundurnya sebuah sekolah. dia harus memiliki kemampuan untuk menjadi penjaga sekolah, menjadi guru, menjadi tenaga administrasi dan tenaga-tenaga lain yang berada di sekolah. Waktu yang akan dihabiskan oleh kepala sekolah untuk memikirkan sekolahnya lebih banyak, karena seorang kepala sekolah bukan sekedar mengajar dan mendidik anak-anak, namun juga harus berpikir tentang bagaimana agar setiap guru yang ada di sekolah dipastikan menunaikan kewajibannya dan mendapatkan semua hak nya.

Tenaga yang harus disediakan oleh seorang kepala sekolahpun harus lebih besar ketimbang warga sekolah yang lainnya. dia harus memikirkan bagaiman agar perahu sekolah ini tetap berlayar dan bergerak lebih kokoh lagi. 

dan hal yang paling berat adalah kepala sekolah harus mampu menjadi figur tauladan bagi para guru, tauladan dari berbagai hal positif yang harus ditunjukan.